Teks observasi adalah laporan hasil pengamatan terhadap suatu objek atau fenamena sosial yang terjadi. Kemudian dijelaskan secara terperinci dengan menggunakan kriteria tertentu. Laporan teks observasi bersifat faktual atau sesuai dengan fakta yang ada.
Tujuan penulisan teks laporan hasil observasi untuk menemukan metode baru, solusi dari sebuah permasalahan, membantu pengambilan keputusan, mengawasi dan mengetahui apakah ada perkembangan pada masalah yang dihadapi.
Fungsi teks laporan hasil observasi untuk menjadi sumber informasi yang paling akurat, dokumentasi penelitian dan untuk menjadi dasar pengambilan keputusan yang dilakukan.
Struktur Teks Laporan Hasil Observasi
Struktur penulisan teks observasi terdiri dari 3 bagian. Bagian pertama disebut pernyataan umum yang berisi penjelasan umum mengenai apa yang menjadi objek penelitian. Struktur yang kedua adalah deskripsi bagian. Pada struktur ini penjelasan umum akan dijelaskan secara terperinci dan detail. Kemudian struktur yang terakhir adalah simpulan. Pada bagian ini berisi rangkuman dari laporan hasil penelitian yang sudah dilakukan.
Kaidah Kebahasaan Teks Lamporan Hasil Observasi
Penulisan teks observasi mengacu pada kaidah bahasa Indonesia baku. Hal - hal yang berhubungan dengan kaidah kebahasan adalah menggunakan kata relasional. Yaitu sebuah kata yang menunjukkan kata penghubung dengan penjelasan yang mengikutinya. Kaidah kebahasaan berikutnya adalah bahwa dalam penyusunan teks laporan banyak menggunakan kata teknis dan keilmuwanan serta menggunakan verba aktif alam.
Jenis Teks Laporan Hasil Penelitian
Teks laporan hasil observasi dibagi ke dalam dua jenis. Pertama adalah jenis laporan observasi formal. Untuk jenis laporan hasil observasi ini disusun dengan menggunakan kaidah tata bahasa Indonesia yang baku khususnya dalam pembuatan laporan. Sedangkan untuk jenis yang kedua adalah jenis laporan observasi non formal. Untuk jenis laporan ini proses penyusunannya lebih sederhana strukturnya dan mayoritas ditulis dengan metode populer.
Ciri Ciri Teks Laporan Hasil Observasi
Pertama Teks memiliki sifat objektif
Sifat objektif yang mana penulis laporan tak dibenarkan untuk memihak pada salah satu pihak tertentu saja. Namun harus bisa memberikan laporan sesuai dengan fakta hasil penelitian yang dilakukannya.
Kedua Teks laporan sesuai dengan hasil penelitian yang faktual
Artinya penulis atau peneliti harus bisa melaporkan hasil penelitian yang dilakukannya dengan baik dan benar. Penulis tak boleh menuliskan laporan hanya berdasarkan perkiraan, karangan apalagi khayalan atau imajinasi semata.
Ketiga Teks bersifat khusus
Artinya teks laporan hasil penelitian disusun dengan memberikan penjelasan umum yang bersifat khusus. Hal-hal yang dijelaskan dalam teks laporan dilakukan dengan lebih terperinci. Dan terhindar dari menjelaskan hal yang ada di luar bahasan penelitian yang dilakukan.
Keempat Teks disajikan dengan lengkap
Maksudnya Penelitian disajikan dengan lengkap serta urut. Penulis harus bisa melaporkan hasil penelitian sesuai dengan langkah dan metode yang ada dalam penelitian yang dilakukannya. Bahwa setiap bagian penelitian harus bisa dilaporkan dengan gamblang sehingga bisa diketahui penelitian dilakukan dengan baik dan benar atau tidak.'
Kelima Bahasa yang mudah dipahami. Ciri teks observasi yang terakhir dari teks laporan hasil penelitian adalah menggunakan bahasa yang baik dan benar serta mudah untuk dipahami oleh pembaca teks laporan hasil penelitian.
Contoh Teks Laporan Hasil Observasi Tentang Hutan
Pernyataan Umum
Hutan sebagai paru-paru dunia memegang peranan penting bagi keseimbangan ekosistem, termasuk flora dan fauna di dalamnya. Berdasarkan data terkait daftar negara menurut luas wilayah hutan, Rusia menempati peringkat tertinggi diikuti Brasil dan Kanada. Dari 193 negara yang memiliki hutan, Indonesia menduduki peringkat ke-9 dengan hutan seluas 888.950 meter persegi.
Deskripsi Bagian
Setiap tahun, luas hutan di dunia mengalami penurunan karena berbagai faktor, baik yang diakibatkan manusia ataupun yang disebabkan oleh alam. Contoh penyebab berkurangnya luas hutan karena manusia adalah penebangan pohon secara liar, pembakaran hutan secara sengaja, alih fungsi lahan hutan, dan sebagainya. Adapun penyebab menurunnya luas hutan karena alam adalah kebakaran hutan akibat cuaca panas.
Deskripsi Manfaat
Fungsi hutan dalam menyeimbangkan ekosistem sangat penting. Tanpa adanya hutan, produksi oksigen dapat mengalami penurunan. Pemanasan global juga bisa dipicu oleh jumlah lahan hutan yang semakin berkurang. Selain itu, flora dan fauna dapat mengalami kepunahan karena kehilangan habitat. Oleh karena itu, penyebab menurunnya luas hutan perlu ditekan agar keseimbangan ekosistem tidak terganggu.
Posting Komentar untuk "Materi Laporan Teks Observasi dan Contoh Teks Tentang Hutan"